BETON READYMIX K-125





Rp. 770.000 - Rp. 1.070.000

Beton Readymix K-125 adalah salah satu jenis beton readymix non struktural atau konstruksi yang tidak mengandung unsur pembesian pada media yang akan cor, biasanya untuk keperluan pengecoran dinding, pengecoran alas lantai.

Note :
Sedia beton cor readymix dengan mutu K-125, harga yang kami tawarkan terdiri dari dua jenis pilihan pengiriman truk molen, antara lain dengan menggunakan truk standar atau kurang lebih berukuran 7 m3 dalam satu kirim. Pengiriman lainnya yaitu menggunakan truk molen mini dengan ukuran 3.5 m3 dalam satu kali pengiriman.

Definisi Mutu Beton Readymix K-125

Beton readymix ini memiliki kuat tekan mencapai 125 kilogram per meter persegi setelah 28 hari masa pengeringan. Perlu diketahui bahwa pemakaian beton ini lebih ditujukan pada pembangunan non struktural. Hal ini dikarenakan ketahanan beton kurang mampu menaham beban dari atas.

Proses pembuatan beton readymix ini tidak perlu melakukan pemeriksaan komposisi maupun kuat tekan beton secara ketat. Hal ini berbeda dengan beton kelas mutu tinggi yang memerlukan pengujian secara ketat menggunakan kerucut abrams.

Nilai mutu beton readymix biasanya juga dikonversikan pada satuan Mpa ke Kg/cm2. Biasanya, 1 Mpa memiliki kisaran nilai setara dengan 1 N/mm2=10 kg/cm2. Maka pada perhitungan nilai konversi mutu beton readymix K-125, maka didapatkan nilai (125/10X0,83)= 10.375 Mpa. Jadi nilai konversi mutu beton ke fc berkisar 10,375 Mpa.

Kegunaan Beton Readymix K-125

Penggunaan kelas mutu beton readymix K-125 dipakai untuk pekerjaan konstruksi ringan yang tidak memerlukan beban vertikal tertalu berat. Peran mutu beton ini tidak dapat diaplikasikan pada bangunan dengan struktur besi. Mutu beton ini merupakan kualitas beton yang banyak dipakai dalam kegiatan pengecoran pada lapisan dasar lantai. Terutama, pada lapisan lantai lahan parkir, jalan kompleks, basement gedung, gudang dan lain sebagainya. Penggunaan mutu beton ini dapat dilapisi dengan mutu beton diatasnya.

Faktor Yang Mempengaruhi Kekuatan Beton

Pembuatan beton readymix K-125 haruslah memenuhi syarat baik dalam segi lingkungan pembuatan, bahan baku sampai dengan tenaga ahlinya.  Hal ini sangat penting untuk menjamin kualitas beton yang dibuat dan inilah faktor yang turut serta mempengaruhi kualitas dan mutu beton : 

  • Kualitas air yang digunakan
Ada standar khusus yang dipakai untuk proses pembuatan beton readymix. Air haruslah bersih seperti halnya yang dipakai untuk kebutuhan sehari-hari. Air tidak boleh bercampur dengan minyak, asam dan bahan organik lainnya.

Sementara itu, faktor perbandingan air dengan semen juga turut mempengaruhi kualitas beton readymix. Apabila pasta semen mengandung terlalu banyak air maka akan menghalangi terjadinya proses pengikatan. Sedangkan jika pasta semen kekurangan air, maka akan menyebabkan reaksi kimia tidak akan selesai. Maka, perbandingan antara semen dan air juga harus diperhitungkan

  • Kualitas semen
Beton readymix K-125 juga bergantung pada kualitas semen. Semen yang baik haruslah sesuai dengan SII atau Standar Industri Indonesia. Semen yang ada di pasaran biasanya sudah seusai dengan standar, jadi bisa langsung digunakan dan Untuk memastikan kualitasnya, maka perhatikan kantong semen apakah masih dalam keadaan baik atau tidak.

  • Kualitas dan gradasi agregat
Seperti halnya semen, agregat juga harus memenuhi mutu yang dijamin SII. Salah satu patokan pemakaian agregat ini, maka haruslah bersih, keras dan kuat serta bergradasi. Hal ini tak lain karena gradasi yang ada akan sangat berpengaruh pada keawetan beton readymix. Jika keadaan agregat terlalu kasar, maka adukan beton akan jadi sulit dikerjakan. Akan tetapi, ketika agregat terlalu halus, maka akan terjadi segregasi.

  • Proses pengangkutan dan pengecoran
Selain pengaruh kualitas bahan-bahan yang ada, pengangkutan dan proses pengecoran itu sendiri juga sangat penting. Karena hal inilah, maka alat pompa beton yang digunakan harus memiliki guncangan yang sekecil mungkin.

Demikian juga dengan proses pengecoran, proses ini haruslah dilakukan secepat mungkin dalam keadaan palstis. Dengan demikian maka beton readymix dapat mengalir dengan mudah ke dalam acuannya dan harus segera dipadatkan secara seragam sebelum campuran lapis dituangkan.

Panduan Perawatan Beton Readymix

  • Beton readymix merupakan bahan material struktur yang mudah dibentuk dan memiliki karakteristik seperti batu. Namun perlu adanya penanganan tertentu pada saat campuran di tuang sampai beton mengeras.
  • Beton readymix dibuat menggunakan bahan kimia semen dan air sehingga dapat terjadi penyusutan secara dominan. Sebagai rekomendasi untuk menghindari penurunan mutu, jangan dilakukakn penambahan air pada saat penuangan berlangsung.
  • Ratakan beton readymix secara menyeluruh sehingga struktur yang diberi cetakan (bekisting) terisi penuh dan jika di perlukan sebaiknya gunakan alat viberator sebagai alat pemadat.
  • Kemudian lakukan perataan pada permukaan beton readymix menggunakan alat jidar atau yang lainya agar ketinggian sesuai dengan tinggi cetakan.
  • Sebaiknya lakukakan perawatan dengan curring dengan cara menutup permukaan beton readymix  agar tidak langsung terkena biasan pancaran sinar matahari untuk menghindari terjadinya penguapan terlalu cepat.
  • Setelah 3 – 4 hari beton readymix dapat dibuka namun diusahakan tetap terhindar sinar matahari secara langsung sampai mutu mencapai 100% dengan usia  maksimal 28 hari dan jika menggunakan perancah sebaiknya dibuka jika  sudah berusia di atas 14 hari kerja.

Notes:

  • Harga Belum Termasuk Ppn 10%.
  • Termasuk tes kubus (K) Cilynder (Fc) Dilaboraturium Kami, kami hanya bertanggung jawab atas mutu sample beton berdasarkan hasil pengujian pada usia beton mencapai 28 hari.
  • Melayani pengiriman sampai radius 25 Km dari lokasi batching plant.
  • Pembayaran cash sebelum dilaksanakan pengecoran.